TANGERANG - Kompetisi Divisi Utama musim 2008/2009 kehilangan peserta. Sebab, Persikota Tangerang resmi melayangkan surat pengunduran diri dari ingar-bingar kompetisi kepada PSSI kemarin (6/1).
Sekretaris Umum Persikota Sahril mengatakan, surat resmi pengunduran diri Persikota itu dikirim melalui faksimile yang ditujukan langsung kepada PSSI kemarin pagi. Isinya, tim berjuluk Bayi Ajaib tersebut mundur pada putaran kedua kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2008/2009.
"Itu sudah menjadi keputusan Ketua Umum Persikota H Wahidin Halim. Keputusan tersebut terpaksa dilakukan karena persoalan pendanaan. Apalagi, sekarang APBD sudah tidak boleh digunakan untuk sepak bola," ujar pria yang dipercaya menjadi manajer untuk menggantikan Dasuki kepada Satelit News (Jawa Pos Group) tersebut.
Praktis, mundurnya Persikota itu menjadi kabar buruk buat para pencinta tim Kuning Biru. Sebab, masyarakat Kota Tangerang, terutama laskar Benteng Mania Fans Club (BMFC), tidak akan lagi menyaksikan tim kebanggaannya berlaga.
Kabar mundurnya Persikota tersebut langsung tercium oleh para pemain. Bahkan, setelah surat itu dikirim, 16 pemain ramai-ramai mendatangi Sahril untuk menagih hak yang belum dibayar. Sayang, usaha para pemain tersebut sia-sia. Sebab, orang yang mereka cari tidak bisa dihubungi.
Sementara itu, Direktur Kompetisi Badan Liga Sepak Bola Indonesia (BLI) Joko Driyono membenarkan perihal pengunduran diri Persikota. Tapi, dia menjelaskan bahwa hal tersebut masih dibahas di lingkup PSSI.
"BLI masih membahas masalah itu (mundurnya Persikota, Red). Sebab, bagaimanapun, hal tersebut akan berpengaruh dengan jadwal Divisi Utama putaran kedua yang sudah ditetapkan," paparnya saat dihubungi.
Jika benar-benar mundur, lanjut Joko, Persikota bakal turun dua tingkat ke Divisi II musim depan. Selain itu, Persikota harus membayar denda yang nominalnya bisa mencapai Rp 200 juta-Rp 300 juta. Kalau denda itu tidak dibayar, Persikota tidak bisa ikut di semua kompetisi PSSI.
"BLI masih menerima Persikota untuk mencabut surat pengunduran mereka satu minggu sebelum kompetisi putaran kedua dimulai. Sebab, jadwal bakal diubah akhir Januari ini," tegas Joko. (deddy/jpnn/diq)






0 komentar:
Posting Komentar