Rabu, 04 Juni 2008

INDONESIA

INDONESIA

sebagai warga yang baik hendaknya kita mampu mengambil hikmah dari sejarah yang telah terjadi di negeri tercinta ini. Tentunya dibalik sejarah tersimpan hikmah, yang mungkin saja akan terjadi pada kurun waktu sekarang atau masa depan. Dengan mengetahui sejarah yang telah terjadi, akan dapat memudahkan kita dalam menyikapi peristiwa-peristiwa yang terjadi baik sekarang maupun masa depan.

Rapuhnya rasa persatuan dan kesataun di negeri ini agaknya sudah dapat dirasakan oleh banyak kalangan, hal itu dapat dilihat dengan mudahnya kita diadu domba antar sesama warga negara untuk melakukan perbuatan-perbuatan yang kurang bermanfaat bagi kehidupan berbangsa dan bernegara, tentunya kita sadar bahwa dulu penjajah Belanda pernah menguasai bumi pertiwi ini selama berabad-abad akibat dari lemahnya persatuan dan kesatuan negara ini, sehingga mudah sekali untuk dikuasai oleh kaum kolonial.

Kalau kita tengok sejarah, bahwa tanda-tanda bangsa kita akan dikuasai oleh kaum kolonial sudah tampak di negeri ini, memang penjajahan zaman dahulu dengan sekarang adalah berbeda. Namun pada prinsipnya semua bangsa penjajah akan menjadikan negara yang dijajah menderita, belum ada ceritanya negara yang dijajah oleh bangsa lain hidupnya bertambah sejahtera.

Memang kalau di lihat secara kasat mata, penjajahan yang ada sekarang ini kurang begitu kentara, tetapi dampaknya dapat menjadikan masyarakat menderita. Jika bangsa kita tidak memiliki langkah-langkah strategis yang dapat menjadikan negara kita menjadi kokoh dalam hal persatuan dan kesatuan, maka tidak dapat dibayangkan bagaimana kondisi bangsa ini sepuluh, dua puluh, tiga puluh, bahkan seratus tahun mendatang. Hampir dipastikan bangsa kita akan menjadi pembantu di rumah sendiri karena segala sesuatu yang sifatnya strategis dan menguntungkan dikuasai oleh asing.
Tentunya kita tidak ingin hal-hal yang buruk menimpa negeri ini, dan kita tidak ingin menghentikan cita-cita pahlawan yang telah mengorbankan harta, benda bahkan nyawa. Dan perlu kita bayangkan kembali betapa sangat menderitanya hidup di bawah kaki tangan penjajahan bangsa lain. Kebebasan kita ditekan, hak-hak kita terabaikan, makan dan minum menjadi hal yang menyulitkan, semoga disisa pemerintahan yang ada tidak hanya memikirkan hal-hal yang sifatnya hanya bermanfaat bagi golongannya tetapai mencakup semua aspek demi tetap tegaknya negara tercinta, sehingga dapat menikmati kehidupan yang adil dan sejahtera.
Share:

0 komentar: